Breaking News

Bela Palestina, MUI Pimpin ‘Aksi Terbesar Sepanjang Sejarah di Indonesia’

Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan menggelar aksi besar-besaran menolak keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui sepihak Baitul Maqdis sebagai ibu kota Israel.
Ketua Umum MUI KH Ma’ruf Amin mengatakan, aksi yang akan dilakukan bersama berbagai ormas Islam, majelis taklim dan dzikir, tokoh agama, bahkan perwakilan duta besar negara-negara Islam tersebut diadakan di kawasan Monumen Nasional (Monas) dekat Kedutaan Besar AS, Jakarta Pusat pada Ahad (17/12/2017) mendatang.
Kiai Ma’ruf menyampaikan, langkah tersebut sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina yang sampai saat ini semakin berada dalam cengkeraman Zionis Yahudi.
“Kita menganggap bukan semata-mata agama tapi sudah soal penjajahan,” ujarnya kepada wartawan termasuk hidayatullah.com di Kantor MUI Pusat, Jakarta, Selasa (12/12/2017).
Ia menambahkan, aksi itu juga bertujuan untuk mendorong agar adanya dukungan seluruh dunia terhadap keabsahan negara Palestina oleh seluruh negara di dunia.
Kiai Ma’ruf menegaskan, umat Islam sudah semestinya terpanggil dengan kondisi Palestina hari ini. Apalagi tidak ada perbedaan sikap antar ormas mengenai Palestina, bahwa semua menolak menjadikan Baitul Maqdis (Al-Quds) sebagai ibu kota Israel.
Sementara itu, Ketua GNPF Ulama KH Bachtiar Nasir dalam orasi kemanusiaan di Masjid Raya Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2017) mengatakan, akan ada unjuk rasa terbesar di muka bumi khususnya sepanjang sejarah Indonesia.
Hal senada disampaikan Wasekjen MUI Pusat, Amirsyah Tambunan. “Kita akan melakukan aksi pada hari Ahad besok, melebihi dari (Aksi) 212,” ujarnya kepada hidayatullah.com di kantor MUI. Diketahui, Aksi 212 dihadiri 4 juta lebih massa bahkan disebut-sebut mencapai 7 juta.
Aksi rencananya dimulai sejak pukul 6 pagi.*


Tidak ada komentar